INILAH Manfaat Dan Keutamaan Membaca Al-Quran

Keutamaan Membaca Al-Quran Lebih 14 abad lamanya, Al-Qur'an telah terbukti sebagai mukjizat yang diturunkan oleh Allah kepada Nab…
Lebih 14 abad lamanya, Al-Qur'an telah terbukti sebagai mukjizat yang diturunkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad SAW. Manfaat dan keutamaan membaca Al-Quran bagi umat Islam tidak perlu diragukan lagi. Jelas pahala yang akan didapatkannya. Mari kita urai bersama bagaimana Qur'an sebagai kitab suci tidak hanya berhenti pada tataran teks melainkan praksis pada kehidupan nyata.

Dalil Tentang Keutamaan Membaca Al-Quran

Disebutkan dalam Qur'an surat Fatir (35) ayat 29,


Artinya:
Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca Kitab Allah (Al-Qur'an) dan melaksanakan shalat dan menginfakkan sebagian rezeki yang Kami anugerahkan kepadanya dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perdagangan yang tidak akan rugi,

Dilanjutkan pada ayat selanjutnya (35:30),


Artinya:
Agar Allah menyempurnakan pahalanya kepada mereka dan menambah karunia-Nya. Sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Mensyukuri.

Menurut Tafsir Ibnu Katsir juz 22 halaman 611-612 disebutkan,

bahwa mengabarkan tentang hamba-hambaNya kaum mukminin yang membaca kitab-Nya (membaca Al-Quran), mengimani dan mengamalkan isinya, dengan mendirikan shalat serta menafkahkan rizki yang diberikan oleh Allah SwT pada waktu-waktu yang disyari'atkan, baik malam maupun siang, baik secara rahasia maupun terang-terangan. Sejatinya, "mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi," yaitu mereka mengharapkan pahala dari sisi Allah SwT yang pasti diraih.

Jika dalam kehidupan dunia, tatkala seseorang melakukan perniagaan atau perdagangan adakalanya untung dan adakalanya pula mengalami kerugian. Hal itu tidak berlaku dihadapan Allah SWT bagi orang-orang yang membaca Al-Qur'an dengan keimanan sebenar-benarnya lalu mengamalkan ayat-ayat yang terkandung dalam Qur'anul Kariem.

Pahala membaca Al-Qur'an masih dalam uraian tafsir Ibnu Katsir tersebut menyatakan kelak, mereka (para Qari) akan mendapatkan pahala-pahala dari yang telah mereka amalkan serta limpahan pahala tambahan atau karunia yang belum pernah terlintas dalam hati mereka. Dalam hal ini Allah SWT Maha Pengampun atas dosa-dosa yang pernah mereka perbuat dan Maha Mensyukuri atas amal-amal yang mereka perbuat meskipun sedikit.

Jelas, keutamaan membaca Al-Qur'an bagi seorang muslim merupakan sebuah perniagaan yang tidak akan merugi. Berlipatnya pahala dan karunia serta ampunan dari Allah SwT. Bahkan kenikmatan yang hendak diberikan merupakan 'ganjaran' yang tidak pernah terbayang dalam benak seseorang sebelumnya.

Lantas, Apa Manfaat Membaca Al-Quran?

Manfaat membaca Al-Quran tidak diragukan dan tidak terbantahkan lagi. Sebagai guidance of life sekaligus guidance for all mankind, maka membaca Al-Qur'an bagi siapa saja dan kapan saja akan mendatangkan hikmah bagi pembacanya. Jangankan bagi orang yang terdapat iman di dadanya, tidak terhitung lagi kisah non-muslim yang jatuh cinta kepada Islam setelah membaca dan menyelami makna yang tersurat maupun tersirat dalam Al-Quran.

Iqra' atau membaca merupakan perintah yang pertama diwahyukan oleh Allah SwT kepada baginda Rasulullah Muhammad SAW. Itu artinya, harus diyakini dan diimani bahwasannya membaca terlebih dengan memahami isi yang terkandung didalamnya akan mendatangkan kebaikan bagi hamba itu sendiri.

Apa manfaat kebaikan membaca Al-Qur'an?,
Jawabnya adalah satu kalimat dengan tiga kata,
Bahagia Dunia Akhirat!

Iya, dengan membaca, menyelami maknanya dan mengamalkan segala isinya. Maka dapat dipastikan segala permasalahan kehidupan seseorang secara pribadi maupun dalam struktur kemasyarakatan akan tuntas teratasi.

Permasalahan ekonomi? rejeki susah? rumah tangga kurang harmonis? hutang piutang? pemerintahan? perdagangan? parenting? kesehatan? geografi? dan sebagainya dapat ditemukan dalam Al-Quran. Intinya, manfaat membaca Al-Quran adalah sebagai solusi dari berbagai permasalahan hidup, pembimbing dan pedoman bagi seseorang untuk mencapai kebahagiaan.

Itu artinya, membaca tidak hanya berhenti pada melafadzkan saja meskipun kita ketahui melafadzkan saja sudah mendapatkan pahala yang berlimpah sebagaimana dalam surah Al-Fatir (35:29-30) yang telah diurai diatas.

Seperti halnya dalam berbagai referensi yang mudah dijumpai tentang amalan cara mendatangkan rezeki, dari berbagai amalan yang harus secara istiqomah dijalani diantaranya adalah membaca surat AlWaqiah dan Surah Al Mulk. Pada konteks ini, membaca dalam artian melafadzkan sudah barang tentu mendatangkan kebaikan bagi yang bersangkutan.

Akan tetapi, jika kedua surat dalam Qur'an tersebut, AlWaqiah dan Surah Al Mulk dapat diselami maknanya dan diamalkan ajaran didalamnya, maka produktivitas dan kualitas hidup seseorang tersebut akan meningkat drastis. Simak saja ayat kedua dalam Surah Al Mulk berikut ini,


Artinya:
Yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Mahaperkasa, Maha Pengampun.

Masih dalam tafsir Ibnu Katsir juz 29 halaman 237, bahwasannya Allah menguji diantara hambanya, yang paling baik amalnya, bukan yang paling banyak amalnya. Dengan memahami, serta mengamalkan secara sungguh-sungguh ayat tersebut, maka kaum mukmin sejatinya melakukan berbagai hal sebaik-baiknya bukan sekedar sebanyak-banyaknya.

Dengan mengerjakan segala aktivitas secara berkualitas (sebaik-baiknya) secara terus menerus (istiqomah), maka dengan sendirinya dan tentunya atas izin Allah, kehidupan seseorang akan meningkat taraf hidupnya.

Mari membaca Al-Quran setiap hari.